Menghilangkan Dosa dengan Taubat dan Istighfar
Setiap manusia pasti
memiliki dosa kecuali Nabi agung kita Rasulullah SAW yang tidak pernah memiliki
dosa. Maka dari itu beliau menjadi panutan serta tuntunan bagi seluruh umat
muslim diseluruh dunia. Namun bagi kita yang hanya manusia biasa pasti memiliki
dosa dan selalu ingin dihapuskan dosanya. Allah SWT memberikan jalan untuk
menghapuskan dosa dosa tersebut dengan bertaubat dan istighfar. Berikut
ulasannya :
Islam mengajarkan pada
tiap-tiap umatnya utk senantiasa berbuat kebaikan & menjalankan seluruhnya
perintah agama, tetapi tak sedikit dari umat yg melanggar aspek tersebut maka
mempunyai banyak dosa, tapi tiap-tiap muslim bisa menghilangkan dosa bersama
taubat & istighfar. Sebenarnya apa itu dosa? Hakikat dosa sebenarnya yakni
segala sesuatu yg dilakukan oleh umat manusia yg melenceng dari falsafah agama
yg sudah diyakininya, jadi apabila dosa menurut Islam ialah segala sesuatu yg
dilakukan oleh umat Islam yg melanggar aturan aliran Islam. Dosa & penyesalan
yakni satu factor yg hidup berdampingan lantaran Tuhan membuat manusia bersama
dua segi yg sempurna & saling melengkapi, ialah sudut tidak baik (dosa)
& segi penyesalan.
Taubat adalah sudut
penyesalan manusia maka dosa & Taubat senantiasa hidup berdampingan. Satu
Orang yg sudah laksanakan factor tidak baik seperti pemukulan sehingga setelah
itu hri tertentu ia dapat merasa menyesal sebab sudah laksanakan hal tersebut,
penyesalan inilah yg disebut bersama Taubat. Jadi dengan cara alami manusia
sudah mempunyai segi negatif & positif yg seimbang.
Apa makna Taubat
sesungguhnya? Arti Taubat sesungguhnya yaitu kembali, maksudnya yaitu
kembalinya seseorang hamba untuk menjalankan seluruh perintah agama & tak
bakal mengulangi tindakan tidak baik yg sudah dilakukannya. Jadi secara harfiah
dapat disimpulkan bahwa Taubat ialah aksi penyesalan sedalam-dalamnya sehingga
seseorang kapok untuk jalankan elemen jelek yg sama dikemudian hri.
Perbedaan Taubat & istighfar
Dalam falsafah Islam
diajarkan bahwa trick menghilangkan dosa yakni dengan Taubat & istighfar.
Dulu apa perbedaan taubat & istighfar?
Baca Juga => Mahar Menurut Islam
Dalam sekian banyak surat
Al-Qur’an disebutkan taubat & istighfar dengan cara bersamaan, tapi ada
sekian banyak ayat serta yg menyebut taubat & istighfar dengan cara
terpisah. Istighfar diterjemahkan juga sebagai ‘mohon ampun’, menurut Ibnul
Qoyyim kata istighfar mempunyai arti menjaga dari tiap-tiap keburukan yg
diakibatkan oleh aksi dosa yg sudah dilakukan. Sedangkan taubat mempunyai arti
bersungguh-sungguh utk tak lakukan tindakan dosa buat yg ke-2 kalinya. Jadi secara
harfiah dapat disimpulkan bahwa taubat & sitighfar yaitu dua perihal yg
mempunyai maksud yg sama, merupakan menghilangkan dosa.
Baca Juga => Orang Yang Dipukul Dengan Palu Besi di Hari Kiamat
Nabi Muhammad SAW sudah
mengajarkan pada tiap-tiap umatnya selalu untuk memperbanyak istighfar &
pula taubat pada Allah. Nabi sendiri sudah mencontohkan terhadap umatnya dengan
membaca istighfar banyaknya 70 kali setiap hri utk mensucikan hati &
pikiran dari aksi dosa. Kapabilitas istighfar, istighfar menghapus dosa tiap-tiap
insan baik skala kecil ataupun besar. Taubat & istighfar selain mesti
dilakukan saat seorang sudah jalankan tindakan dosa, melainkan taubat &
istighfar ini mesti dilakukan setiap hari selagi nafas masihlah berhembus
lantaran taubat & istighfar yakni elemen yg mampu jadi pelindung tiap-tiap
orang dalam setiap aktivitasnya supaya terhindar dari aksi dosa, sehingga
seseorang belum sempat melakukan perbuatan dosa karena terhalang oleh taubat
dan istighfar yang telah dilakukannya secara rutin setiap hari.
Baca Juga => Karakter Perempuan yang Dirindukan Surga
Untuk itu tingkatkan Taubat
& istighfar kita pada Allah SWT sebab Allah gemar beberapa orang yg
bertaubat & senantiasa beristighfar Kepada-Nya. Allah bakal menjaga
hamba-hambanya yg senantiasa bertaubat & beristighfar dari tindakan yg
mampu memunculkan dosa, jadi mereka terjaga dari aksi dosa.
Baca Juga => Apakah Benar Mitos Burung Gagak Pembawa Sial?
Itu tadi adalah ulasan
tentang Menghilangkan Dosa dengan Taubat dan Istighfar, semoga kita selalu
sebisa mungkin terhindar dari perbuatan yang dibenci oleh Allah SWT dan juga
semoga kita menjadi sosok yang LebihBaik dari sekarang,.
Dari Abdullah bin Amr
radhiyallahu ta’ala ‘anhu, bahwa Nabi Muhammad SAW bersabda, yang artinya: “Sampaikanlah dariku walau hanya satu ayat”
(HR. Bukhari). Maka tunggu apa lagi, ayo kita bagikan kepada teman teman
kita agar kita menjadi sosok yang LEBIHBAIK.
Dan juga ilmu yang bermanfaat merupakan pahala yang tetap mengalir walaupun
kita sudah tiada.
Special Thanks To : kumpulanmisteri.com , alkamalblitar.com

EmoticonEmoticon