Tiap-tiap manusia tak sempat luput dari dosa. Dalam
khilafnya, tentu manusia sempat berbuat maksiat. Se Besar apapun dosa seorang
jikalau orang tersebut ingin bertobat bersama sungguh-sungguh sehingga apapun
mampu berlangsung. Perihal ini menunjukkan sifat Allah yg Maha Pengampun.
Terhapusnya Tobat Dalam Sehari Padahal Maksiat 40 Th
Kisah tuntunan bertaubat pada Allah SWT ini bermula dari era
Nabi Musa as. Terhadap kala itu, berlangsung kemarau yg berkepanjangan menimpa
kaum Bani Israil. Sampai mereka merasa tak kuat & memutuskan utk berkumpul
dulu bertolak menemui Nabi Musa. Mereka meminta biar Musa mendoakan kaum itu,
supaya Allah menurunkan hujan di daerah itu. Mendengar keluhan tersebut, Nabi
Musa beserta kaumnya bertolak menuju tanah lapang & berdoa biar Allah
menurunkan hujan. Mereka berjumlah seputar 70 ribu orang.
Selanjutnya, Allah menurunkan wahyu terhadap Nabi Musa.
Allah berfirman bahwa Beliau tak mengabulkan doa Nabi Musa bukan sebab
kedudukan Nabi Musa yg rendah, justru Nabi Musa mempunyai kedudukan tinggi di
segi Allah. Namun ada salah seseorang di antara kaum tersebut yg dengan cara
terang-terangan berbuat maksiat tatkala 40 th.
Nabi Musa bisa memanggil orang tersebut buat ke luar dari
gerombolan orang yg mengikuti Nabi. Dikarenakan dialah yg jadi penghalang
turunnya hujan di daerah tersebut. Tetapi, Nabi tak percaya apakah suaranya yg
lemah itu dapat didengar oleh 70 ribuan orang. Setelah Itu Allah berfirman
bahwa Nabi Musa yg memanggil namun Allah yg dapat mengemukakan terhadap mereka.
Nabi Musa pula menyeru terhadap rombongan itu & meminta
orang yg sudah berbuat maksiat selagi 40 thn itu ke luar dari rombongan. Dia
pun mengemukakan seandainya orang tersebut lah yg menyebabkan hujan tak turun.
Orang itu serta menengok ke kanan & ke kiri. Tetapi, tiada yg ke luar dari
rombongan & dirinya juga merasa bahwa orang yg dimaksud yaitu beliau.
Mendengar hal itu, orang itu berdoa terhadap Allah bahwa dia
sudah mengakui kesalahannya selagi 40 thn durhaka terhadap Allah. Namun, beliau
berada di ruangan itu buat meminta kepada Allah bersama penuh ketaatan &
beliau memohon tobat Pada-Nya.
Seketika, muncullah gumpalan awan & turun lah hujan.
Nabi Musa heran kenapa turun hujan padahal belum ada satu orang pula yg
mengaku. Seterusnya, dirinya pula tanya kepada Allah berkaitan perihal ini.
Allah berfirman ada Nabi Musa bahwa orang yg dulu sudah berbuat dosa sewaktu 40
th itu sekarang ini sudah bertobat. Inilah dosa jumlahnya buih di lautan dapat
dihapus dalam hitungan 1-3 menit.
Mengetahuinya, Nabi pula penasaran siapa orang yg sudah
durhaka terhadap Allah. Allah berfirman apabila sewaktu dia berbuat dosa saja
Allah tak terhubung aibnya, apalagi waktu dia telah bertobat. Oleh sebab itu,
Allah tak memberitahu Nabi Musa siapa orang tersebut lantaran Allah bukanlah
pengadu Umat-Nya.
Berdasarkan narasi terhapusnya taubat dalam sehari padahal
maksiat 40 th, kita bisa mengetahui bahwa Allah merupakan maha Pengampun. Tidak
Sedikit kaum manusia yg tak tahu terima kasih, mereka jutsru bermaksiat &
menyekutukan dzat yg membuat mereka, adalah Allah. Mereka tak memperhatikan
Larangan-Nya, bahkan tidak sedikit di antara mereka yg nekat melakukannya.
segede apapun dosa Umat-Nya, kalau dirinya ingin bertobat dgn sungguh-sungguh
& tak mengulangi tindakan buruknya itu, sehingga Allah dapat mengampuni
segala dosanya sama seperti bayi yg baru lahir. Begitu terhapusnya tobat dalam
sehari padahal maksiat 40 th.
Sumber : kumpulanmisteri.com

EmoticonEmoticon